Kesalahan yang menyebabkan anggaran lewat dari batas yang telah ditetapkan diterima Willy Junianto Salim dengan lapang dada. Laki-laki pemilik toko kaos Equal itu sedang membenahi manajemen usaha fesyennya.
Dalam pembenahan itu, dia baru merasakan langkahnya keliru. Modal seharusnya menjadi landasan dalam memulai sebuah perencanaan usaha. Hal itu yang tidak dilakukan Willy sehingga pengeluaran melenceng jauh dari perkiraan modal awal. Kesalahan lain, ia menyadari akan lebih baik jika usahanya dimulai melalui penjualan di situs belanja daring.
Desain yang dipakai pada tokonya sekarang pun terlampau keren dengan penggunaan kaca, persis seperti tampilan di butik.Willy meyakini, dengan desain seperti itu justru sedikit mengundang langkah para calon pembeli untuk masuk ke dalam.
“Kesalahan saya di awal itu banyak he he he. Harus dipersiapkan dengan baik sebelum melakukan suatu hal. Desain toko seperti ini sudah membuat kesan barang yang dijual mahal, padahal harga produk kami berkisar Rp250 ribuan. Hanya saja, karena terlihat mewah, orang sudah takut untuk melihat-lihat ha ha ha. Relatif lebih murah kalau jual online atau titip ke toko orang.“
Anggapan negatif yang muncul diolah Willy menjadi acuan untuk melihat prospek bisnis yang dia jalankan. Anggapan negatif bukan untuk menurunkan semangat, melainkan menguatkan diri ketika menghadapi hal sulit.
Willy menyebut tidak ada sesuatu yang datang melimpah dengan tiba-tiba. Kegagalan hendaknya dijadikan ajang belajar agar tak terulang di lain hari.
Menurut Willy, ketulusan dan kecintaan menjalankan sebuah usaha perlu dimiliki calon wirausaha. Berpikir sederhana lebih baik ketimbang berpikir besar atas segala sesuatu yang baru saja dimulai.
“Kalau tidak mengerti bidang bisnisnya, coba cari pelajaran kepada orang yang sudah malang melintang di bidang tersebut.Setiap detail dari usaha harus dihitung sehingga modal tidak melebar jauh,“ tutur Willy yang sekarang masih membenahi situs belanja daring untuk brand Equal.(Wnd/M-3) Media Indonesia, 1/11/2014, halaman 19
3 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar